Selasa, 28 Desember 2010

Sistem pemberian insentif

Penghargaan serta penggunaan motivator yang tepat akan menimbulkan suasana konduktif atau berakibat kepada produktivitas yang lebih tinggi. Mari kita kemukakan kembali sistem pemberian insentif yang utama bagi kepentingan produktivitas.
  1. Tingkat upah tetap per hari. Upah tetap harian ditentukan menurut jam kerja biasa per hari untuk setiap tugas dengan menggunakan teknik evaluasi kerja. Tingkat upah ini dibayar menurut kehadiran kerja normal disertai premi untuk kerja lembur maupun pekerjaan pengganti.
  2. Rencana pembayaran premi. Ini sering digunakan sebagai saran memacu pekerjaan dalam mencapai standar pelaksanaan yang diinginkan. Pembayarannya dihitung bulanan berdasarkan hasil kerja yang diukur.
  3. Pemberian sistem merit. Serangkaian faktor-faktor diseleksi  untuk mencakup tingkah laku yang diinginkan dari kelompok pekerjaan. Tingkatan masalah bagi setiap faktor ditentukan dan standarisasi ditentukan menurut tingkatan  yang bermacam-macam untuk mengarahkan penilaian. Secara periodik para pekerja dengan hasil skors secara keseluruhan digunakan untuk menentukan tingkat pembayaran di atas upah dasar mereka.
  4. Rencana adil produktivitas. Prinsip utama rencana ini adalah porsi penghasilan tertentu seperti nilai tambahan dapat digolongkan sebagai suatu hal untuk upah dan gaji. Sesudah memotong/mengurangi upah dan gaji yang telah dibayarkan, surplusnya dibagikan kepada penerima upah dan gaji sesuai dengan syarat-syarat permberian fasilitas tujuan utama pembagian andil produktivitas adalah mengikut sertakan semua tenaga kerja kepada gerakan penilaian produktivitas.
  5. Pembayaran berdasarkan hasil. Suatu pembayaran khusus dibuat bagi setiap unit hasil atau penampilan yang ada. Ada sejumlah pola pembayaran berdasarkan hasil yakni diterapkan berdasarkan kelompok atau individu, ada juga yang berdasarkan kerja atau yang berdasarkan waktu pemberian bonus atau hasil kerja lainnya. Pola ini menentukan target pekerja dengan menentukan pembayaran setiap satuan kerja dengan memberikan insentif berupa pembayaran tambahan atas pekerjaan tambahan beserta kesempatan memberikan perhatian betapa pentingnya pekerjaan mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar